Ini adalah postingan pertama saya di blog. Untuk postingan pertama ini, saya akan memulai dari sesuatu yang ringan untuk dibahas. Saya akan membahas mengenai cara anda melihat kehidupan, are you an optimist person or pesimist person?
Pernahkah anda mendengar ungkapan sebuah gelas setengah penuh atau setengah kosong? Saya rasa sebagian besar dari anda pernah mendengarnya. Jika anda tidak pernah mendengar ungkapan tersebut, anda bisa membayangkan sedang melihat sebuah gelas yang terisi setengah bagiannya oleh air. Sekarang, apakah bagi anda gelas tersebut setengah penuh atau setengah kosong. Tentu saja sebagian dari anda akan menjawab setengah penuh dan sebagian lagi menjawab setengah kosong.
Awalnya saya mengira pemikiran saya mengenai ungkapan tersebut tidak memiliki arti apapun. Saya berpikir ini hanyalah masalah “penuh dan kosong”. Tetapi ternyata ini berkaitan dengan cara anda melihat kehidupan. Seperti yang telah saya katakan sebelumnya, pandangan anda mengenai gelas tersebut menunjukan apakah anda sebenarnya sebagai seorang yang optimis atau seorang yang pesimis.
Orang yang mengatakan itu setengah penuh adalah orang yang optimis. Bayangkan jika gelas tersebut adalah diri anda, maka anda akan berpikir anda mendapatkan sesuatu. Orang yang optimis akan fokus dan mengoptimalkan atas apa yang ia miliki, dan bersyukur atas hal tersebut. Itu tandanya anda melihat sesuatu secara positif, yaitu gelas tersebut awalnya kosong, kemudian terisi setengah atau setengah penuh.
Sedangkan, orang yang mengatakan itu setengah kosong adalah orang yang pesimis. Orang yang pesimis akan menganggap gelas tersebut awalnya penuh, setelah itu ia kehilangan setengah isinya. Anda akan merasa kehilangan sesuatu, dan menjadi tidak bersyukur akan apa yang sudah anda dapatkan. Itu pertanda anda adalah orang yang fokus dengan apa yang tidak ada bukan apa yang ada.
So, What about you? How do you see life? Is the glass half full or half empty? Are you an optimist person or pesimist person?

Tidak ada komentar:
Posting Komentar